Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai Bareksa Barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya sebulan terakhir (per 22 Januari 2024) :
IHSG : 0,14%
Indeks Reksadana Saham : 0,98%
Reksa Dana Syailendra Equity Opportunity Fund Kelas A : 1,72%
Indeks Reksadana Saham Syariah : 0,22%
BNP Paribas Pesona Syariah : 1,66%
Indeks Reksadana Campuran : 0,73%
Manulife Dana Campuran II : 0,13%
Indeks Reksadana Campuran Syariah : 1,18%
Schroder Syariah Balanced Fund : 0,53%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 0,36%
BNP Paribas Prima II Kelas RK1 : 0,49%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,54%
Reksa Dana Syariah Bahana Mes Syariah Fund Kelas G : 0,14%
Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan
Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,32%
Capital Money Market Fund : 0,51%
Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,39%
Majoris Pasar Uang Syariah Indonesia : 0,41%
Reksa Dana Indeks Avrist Indeks LQ45 : 0,84%
BRI Indeks Syariah : -2,16%
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Senin (22/01/2024) naik 0,28% ke level 7.247,928. Berdasarkan data CNBC Indonesia, ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat turun ke level 6,594% pada Jum'at (19/01/2024) pukul 17.17 WIB.
Seiring dengan kenaikan IHSG, di super app investasi Bareksa terdapat reksadana saham yang mampu mencetak imbal hasil (return) 1,95% dalam sehari pada 22 Januari 2024. Reksadana itu ialah HPAM Ultima Ekuitas 1.
Reksadana HPAM Ultima Ekuitas 1 yang dikelola oleh PT Henan Putihrai Asset Management, mencetak imbal hasil (return) 1,95% dalam sehari pada perdagangan 22 Januari 2024. Berdasarkan fund fact sheet periode Desember 2023, portofolio investasi reksadana ini saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN), PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX), PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL), PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR), PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA), dan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA).
Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
(Romainah/hm)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.